SELAMAT DATANG DI BLOG ARDI SETIA

Senin, 09 Juni 2014

Hakikat Membaca dan Membaca Cepat

Hodgson (dalam Tarigan, 2008:7) menyatakan bahwa membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis. Jadi, membaca merupakan suatu proses atau kegiatan yang dilakukan pembaca untuk memahami makna yang tersirat pada yang tersurat dalam melihat pikiran yang terdapat dalam kata-kata tertulis. Tingkatan hubungan antara makna yang hendak dikemukakan penulis dan penafsiran oleh pembaca dapat mempengaruhi menentukan ketepatan membaca.
Soedarso (2010:4) menyatakan bahwa membaca adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang kompleks dengan menggerakkan sejumlah besar tindakan yang terpisah-pisah yaitu yang meliputi aktivitas pengertian dan khayalan, mengamati, serta mengingat-ingat. Hal tersebut terjadi karena kita tidak dapat membaca tanpa menggerakkan mata atau tanpa menggunakan pikiran kita. Jadi, pemahaman dan kecepatan membaca bergantung pada kecakapan dalam menjalankan setiap organ tubuh yang diperlukan untuk hal itu.
Dalman (2013:7) mendefinisikan membaca merupakan proses perubahan bentuk lambang/tanda/tulisan dalam teks berupa kata, kalimat, paragraf, ataupun wacana yang utuh menjadi bunyi yang bermakna, sehingga dalam kegiatan membaca sangat ditentukan oleh kegiatan fisik maupun mental yang menuntut seseorang untuk menginterpretasikan simbol-simbol tulisan dengan aktif dan kritis sebagai pola komunikasi dengan diri sendiri, agar pembaca dapat menemukan makna tulisan dan memperoleh informasi yang dibutuhkan. Jadi, membaca merupakan proses mengubah lambang/tanda/tulisan menjadi wujud makna.
Soedarso (2010:18) menyatakan bahwa membaca cepat merupakan kemampuan membaca dengan memperhatikan tujuan membaca kita misalnya membaca dengan kecepatan tetapi tetap memperhatikan pemahaman terhadap bacaan. Kecepatan membaca harus fleksibel, artinya kecepatan itu tidak harus selalu sama, dapat diperlambat karena hal ini bergantung bahan bacaan dan tujuan kita membaca.
Nurhadi (2010:31-32) menyatakan bahwa membaca cepat dan efektif yaitu jenis membaca yang mengutamakan kecepatan yang efektif dan pemahaman terhadap aspek bacaannya. Dengan demikian, seseorang dalam membaca tidak hanya kecepatannya yang menjadi patokan, tetapi dengan memperhitungkan waktu baca dan tingkat pemahaman terhadap bahan yang dibacanya. Apabila seseorang dapat membaca dengan waktu yang sedikit dan pemahaman yang tinggi maka orang tersebut dapat dikatakan pembaca cepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Printfriendly